1. Air Terjun Victoria
Zambila/Zimbabwe karena air terjunnya yang mantapkan dengan kecepatan 1087 M2/detik
Zambila/Zimbabwe karena air terjunnya yang mantapkan dengan kecepatan 1087 M2/detik
2. Air Terjun Patos Maribondo
Brazillia kembali meletakkan air terjun ke Air Terjun Terbesar Di Dunia. Kali ini Air Terjun Patos Maribondo dengan kecepatan 1500 M2/detik
Brazillia kembali meletakkan air terjun ke Air Terjun Terbesar Di Dunia. Kali ini Air Terjun Patos Maribondo dengan kecepatan 1500 M2/detik
3. Air Terjun Igauzu
Air Terjun Igauzu adalah. Air terjun ini terletak di Argentina/Brazil dengan kecepatan 1744 M2/detik
Air Terjun Igauzu adalah. Air terjun ini terletak di Argentina/Brazil dengan kecepatan 1744 M2/detik
4. Air Terjun Paulo Afonso
Air Terjun Paulo Afonso, terletak di Brazillia dengan keceptan 2832 M2/detik
Air Terjun Paulo Afonso, terletak di Brazillia dengan keceptan 2832 M2/detik
5. Air Terjun Niagara
Air terjun Niagara yang terletak di Kanada/A.S dengan kecepatan 6009 M2/detik
Air terjun Niagara yang terletak di Kanada/A.S dengan kecepatan 6009 M2/detik
6. Air Terjun Guaira

Kebanyakan orang menganggap air terjun Niagara adalah yang terbesar di dunia. Padahal Guaira Falls lah yang terbesar di dunia dengan volume air terjun yang mencapai rata-rata 1.750.000 kubik per-detik. Bandingkan dengan Niagara Falls yang hanya 70.000 kubik per-detik. Sumber Guaira Falls yang terletak di perbatasasn Brasil-Paraguay, adalah sungai Parana. Tahun 1982, pada air ternjun Guaira ini dibangun bendungan untuk pembangkit listrik dengan nama Itaipu Dam yang sekarang menjadi bendungan terbesar kedua penghasil listrik terbesar di dunia setelah Gorges Dam. Itaipu Dam menyuplai 90 persen listrik ke Paraguay, dan 19 persen ke Brasil, juga Rio de Janeiro dan Sao Paulo.
7. Air Terjun Iguazu

Kecepatan aliran rata-rata 62,010 cu ft/s (1,756 m3/s)
Air terjun Iguazu, adalah nama air terjun yang berlokasi di Sungai Iguazu di perbatasan negara bagian Paraná di Brazil dan propinsi Misiones di Argentina. Air terjun ini membagi sungai menjadi dua bagian, yakni bagian atas dan bawah. Orang Eropa pertama yang menemukan air terjun ini adalah penjelajah Spanyol bernama Conquistador Alvar Nunez Cabeza de Vaca di tahun 1541, yang juga diabadikan untuk nama bagian air terjun di sisi Argentina. Air terjun ini lalu ditemukan kembali oleh Boselli di akhir abad ke-19, dan salah satu nama air terjun lain di sisi Argentina diambil dari namanya.
8. Par?, Salto
125,000 cfs
18,400 ft / 5,608 m
Rio Caura
Venezuela


9. Kongou Falls
31,783 cfs
10,500 ft / 3,200 m
Ivindo River
Gabon


10.Iguacu, Salto de
61,660 cfs
8,858 ft / 2,700 m
Rio Igua
Argentina / Brazil


Tidak ada komentar:
Posting Komentar